Bek Kanan Madrid Habis, Hanya Tinggal Rudiger!

Bagikan

Bek kanan Madrid habis karena mengalami cedra yang bisa dibilang cukup parah setelah menjalani pertandingan melawan Osasuna kemarin.

Bek Kanan Madrid Habis, Hanya Tinggal Rudiger!

Setelah serangkaian cedera yang menimpa pemain kunci, pelatih Carlo Ancelotti harus memutar otak untuk menemukan solusi yang tepat. Dengan hanya Antonio Rudiger yang tersisa sebagai bek tengah utama yang bugar, situasi ini menjadi tantangan besar bagi Los Blancos dalam upaya mereka mempertahankan performa di LaLiga dan kompetisi lainnya. Dibawah ini MADRID INFO akan membahas tentang bek kanan Madrid yang habis karena cedera.

Krisis Cedera di Lini Belakang

Krisis cedera di lini belakang Real Madrid dimulai ketika mereka menghadapi Osasuna pada pekan ke-13 LaLiga. Dalam pertandingan tersebut, tiga pemain kunci mengalami cedera yang signifikan. Rodrygo ditarik keluar pada menit ke-20, diikuti oleh Eder Militao sepuluh menit kemudian. Lucas Vazquez juga harus diganti pada awal babak kedua. Cedera yang dialami Militao menjadi pukulan telak bagi Real Madrid, karena bek tengah andalan mereka harus absen hingga sembilan bulan setelah mengalami cedera ACL yang serius.

Dengan absennya Militao, stok bek tengah Real Madrid menjadi sangat tipis. Kini, hanya tersisa Antonio Rudiger sebagai bek tengah utama yang bugar. Real Madrid sejatinya masih memiliki Jesus Vallejo, namun pemain berusia 27 tahun ini sangat jarang dipercaya oleh pelatih Carlo Ancelotti untuk bermain. Selain itu, David Alaba juga masih cedera dan belum sembuh dalam waktu dekat.

Opsi yang tersedia di posisi bek tengah sangat terbatas, terutama karena Aurelien Tchouameni, yang biasanya bisa menjadi bek tengah darurat, juga sedang cedera. Situasi yang tidak kalah buruk terjadi di posisi bek kanan. Dani Carvajal masih cedera dan tidak akan sembuh dalam waktu dekat. Lucas Vazquez, yang biasanya menjadi pengganti Carvajal, juga mengalami cedera dan diperkirakan akan absen minimal selama tiga pekan.

Dengan demikian, Real Madrid praktis tidak memiliki bek kanan yang siap bermain. Krisis cedera ini memaksa Ancelotti untuk mencari solusi dari dalam tim, termasuk memanfaatkan pemain dari Real Madrid Castilla, tim junior Real Madrid, untuk mengisi kekosongan di lini belakang.

Baca Juga: Sergio Ramos Nganggur, Real Madrid Krisis Bek Tengah

Solusi dari Akademi

Solusi dari Akademi

Dalam menghadapi bek kanan Madrid habis karena cedera, Carlo Ancelotti harus mencari solusi dari dalam tim, termasuk memanfaatkan pemain dari Real Madrid Castilla, tim junior Real Madrid. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah Raul Asencio, yang bermain cukup bagus ketika mendapat kesempatan menggantikan Eder Militao dalam pertandingan melawan Osasuna.

Asencio, yang baru berusia 19 tahun, menunjukkan potensi besar dengan memberikan assist spektakuler kepada Jude Bellingham hanya 12 menit setelah masuk ke lapangan. Penampilan impresif ini memberikan harapan bahwa Asencio bisa menjadi solusi sementara di posisi bek tengah.

Selain Asencio, beberapa nama lain dari akademi seperti Jesus Fortea, Lorenzo Aguado, dan Melvin Eraze juga mulai dilirik oleh Ancelotti untuk mengisi posisi bek kanan yang kosong. Jesus Fortea, yang dikenal dengan kecepatan dan kemampuan bertahannya. Bisa menjadi opsi yang menarik untuk menggantikan Lucas Vazquez dan Dani Carvajal yang cedera. Lorenzo Aguado dan Melvin Eraze, meskipun belum memiliki banyak pengalaman di level tertinggi, menunjukkan performa yang konsisten di tim junior dan bisa menjadi alternatif yang layak.

Ancelotti menyadari bahwa pemain-pemain muda ini belum sepenuhnya siap untuk bermain di level tertinggi, namun dalam situasi darurat seperti ini, mereka bisa menjadi bagian dari tim utama. “Kami menilai bek kanan seperti Jesus Fortea, Lorenzo Aguado, dan Melvin Eraze. Mereka adalah pemain yang belum siap, tetapi mereka dapat menjadi bagian dari tim seperti Raul Asencio hari ini,” ucap Ancelotti.

Peran Antonio Rudiger

Dengan absennya banyak pemain kunci di lini belakang, peran Antonio Rudiger menjadi sangat krusial bagi Real Madrid. Rudiger, yang bergabung dengan Real Madrid pada Juli 2022, kini menjadi satu-satunya bek tengah senior yang tersisa di skuad. Pemain asal Jerman ini dikenal dengan kemampuan bertahannya yang solid, kecepatan, dan kepemimpinannya di lapangan. Rudiger harus memikul tanggung jawab besar untuk menjaga pertahanan Real Madrid tetap kokoh di tengah krisis ini.

Selain itu, Rudiger juga dikenal dengan kemampuan membaca permainan yang baik dan sering kali menjadi inisiator serangan dari lini belakang. Kemampuannya dalam duel udara dan tekel yang kuat membuatnya menjadi bek yang sulit dilewati oleh penyerang lawan.

Rudiger juga harus bekerja sama dengan pemain-pemain muda dan kurang berpengalaman di lini belakang. Kemampuannya dalam mengorganisir pertahanan dan memberikan instruksi kepada rekan-rekannya akan sangat penting untuk menjaga stabilitas tim.

Selain itu, Rudiger juga harus menjaga kebugarannya agar bisa tampil di setiap pertandingan, mengingat keterbatasan opsi yang dimiliki Ancelotti. Dalam situasi darurat seperti ini, Rudiger tidak hanya berperan sebagai bek tengah. Tetapi juga sebagai pemimpin yang memberikan motivasi dan arahan kepada pemain muda yang baru naik ke tim utama.

Kesimpulan

Real Madrid saat ini menghadapi krisis besar di lini belakang mereka, terutama di posisi bek kanan dan bek tengah. Dengan hanya Antonio Rudiger yang tersisa sebagai bek tengah utama yang bugar. Situasi ini menjadi tantangan besar bagi Los Blancos dalam upaya mereka mempertahankan performa di LaLiga dan kompetisi lainnya. Carlo Ancelotti harus mencari solusi dari dalam tim, termasuk memanfaatkan pemain dari Real Madrid Castilla. Peran Antonio Rudiger menjadi sangat krusial dalam menjaga pertahanan Real Madrid tetap kokoh di tengah krisis ini.

Demikian informasi berita tentang bek kanan Madrid habis karena banyak yang cedera pasca pertandingan kemarin, ikuti juga berita lainnya seputar sepak bola di Liga Spanyol.