Carlo Ancelotti mengatakan dia “sedih dan kecewa” setelah kekalahan Real Madrid 5-2 dari Barcelona di final Supercopa di Jeddah, Arab Saudi.
Hasil ini menjadi dorongan bagi Barcelona dan pelatih Hansi Flick setelah performa liga mereka merosot dalam beberapa minggu terakhir, dan menjadi pukulan bagi Madrid, yang gagal meraih apa yang seharusnya menjadi trofi ketiga mereka musim ini.
“Kami kalah dalam banyak duel. Itu membuat kami sedih dan kecewa, tetapi itulah sepak bola. Kami harus membawa kesedihan itu pulang. Saya memahami kesedihan para penggemar kami. Kami merasakannya, tetapi kami harus menatap ke depan, dan bersiap untuk pertandingan berikutnya, serta memulihkan performa bagus yang telah kami tunjukkan.”
Dibawah ini MADRID INFO akan memberikan informasi menarik yang pastinya harus Anda ketahui. Mari simak sekarang!
Kecewa Mendalam di Tengah Kekalahan Telak
Carlo Ancelotti merasakan kesedihan dan kekecewaan setelah timnya, Real Madrid, dipermalukan dengan skor 5-2 oleh rival abadi mereka, Barcelona, di final Supercopa yang berlangsung di Jeddah, Arab Saudi pada hari Minggu, sembari mengakui timnya “tidak bertahan dengan baik.”
“Saya merasa sedih dan kecewa,” ungkap Ancelotti usai pertandingan, mengenang bagaimana timnya tidak mampu bertahan dengan baik saat menghadapi tekanan dari Barcelona. Ancelotti mencoba untuk menyikapi situasi ini dengan objektif, menyadari bahwa kekalahan ini menjadi sebuah panggilan untuk introspeksi.
Kekalahan ini sangat menyakitkan, mengingat Madrid sudah memimpin pada menit kelima lewat gol Kylian Mbappe. Namun, semua berubah dalam waktu singkat ketika Lamine Yamal menyamakan kedudukan, diikuti oleh gol-gol dari Robert Lewandowski, Raphinha, dan Alejandro Balde.
Babak pertama berakhir dengan skor 4-1, yang meninggalkan banyak pertanyaan tentang ketahanan dan kompaknya tim Ancelotti. “Mereka mencetak gol dengan mudah, dan kami tidak bekerja keras, baik secara kolektif maupun individu,” kata Carlo Ancelotti, mencerminkan rasa frustasinya terhadap performa tim.
Analisis Performa Tim
Dalam konferensi pers pascapertandingan, Carlo Ancelotti tidak segan-segan mengakui bahwa timnya gagal dalam banyak aspek fundamental sepak bola. “Kami kalah dalam banyak duel, dan itu membuat kami merasa sedih dan kecewa. Tetapi, inilah sepak bola. Kami harus membawa kesedihan ini pulang dan menyadari kesedihan yang dirasakan para penggemar.”
Melihat ke depan, Ancelotti mengingatkan bahwa mereka harus fokus untuk kembali bangkit. “Kami harus bersiap untuk pertandingan berikutnya dan memulihkan performa bagus yang telah kami tunjukkan sebelumnya,” tegasnya.
Dengan tantangan yang semakin mendekat di mana Madrid akan berhadapan dengan Celta Vigo di babak 16 besar Copa del Rey Ancelotti menyadari pentingnya mereset mental tim dan memperbaiki kekurangan yang ada.
“Kekalahan ini adalah pelajaran, dan saya akan berbicara tentang seluruh tim, bukan hanya satu atau dua pemain,” ujarnya. Hal ini menunjukkan komitmen Ancelotti untuk tidak hanya menyalahkan individu, tetapi juga mencari solusi tim yang lebih kompak dan solid.
“Kami memiliki pemain tambahan setelah kartu merah Szczesny, tetapi kami tidak dapat menemukan solusi,” tambah Ancelotti, menunjukkan bahwa situasi tim memerlukan evaluasi menyeluruh.
Baca Juga: Real Madrid Akan Bertemu Dengan Real Mallorca di King Abdullah!
Memuji Performa Kylian Mbappe
Meski hasil pertandingan tidak menggembirakan, Ancelotti tetap memberikan pujian kepada Kylian Mbappe, yang menjadi satu-satunya sorotan positif dari tim. “Saya ingin fokus pada Mbappe, yang bermain sangat bagus.
Itu adalah langkah hebat untuk mencetak gol dalam setiap final yang telah ia ikuti bersama Madrid,” ujarnya. Dengan 14 gol di semua kompetisi musim ini, Mbappe menunjukkan kualitas dan kemampuannya meski dalam situasi buruk.
Ancelotti menekankan pentingnya untuk tidak melupakan kontribusi Mbappe, namun ia juga menyadari bahwa performa kolektif tim perlu diperbaiki. “Kita harus fokus pada yang lainnya dan menatap ke depan. Ini adalah momen untuk berbenah dan memperbaiki kesalahan,” katanya.
Dengan harapan dapat memanfaatkan performa Mbappe dalam pertandingan-pertandingan mendatang, Madrid perlu menemukan kembali ritme permainan mereka.
Luka Modric: Janji untuk Bangkit Kembali
Di tengah kekecewaan, kapten tim Luka Modric juga memberikan komentar tentang kekalahan tersebut. Ia menyatakan bahwa Madrid akan melakukan yang terbaik untuk bangkit dari kekalahan telak tersebut. “Kami tidak menyangka akan kalah seperti ini, Kami minta maaf kepada para penggemar. Kami harus tetap bersatu. Musim ini masih panjang,” tegas Modric.
Ia mengatakan bahwa meskipun hasilnya mengecewakan, tim harus belajar dari pengalaman ini dan memastikan untuk tidak mengulang kesalahan yang sama. “Ini adalah bagian dari sepak bola, tetapi kami ingin memperbaiki dan terus bergerak maju,” lanjut Modric. Ini menunjukkan sikap positif dan mentalitas juang yang selama ini dimiliki oleh Madrid.
“Jika Anda harus kehilangan trofi, kami lebih suka yang ini,” ungkap Modric, menegaskan bahwa mereka harus memberi penghormatan kepada Barcelona yang bermain sangat baik. “Mereka jauh lebih baik malam ini, dan kami harus belajar dari penampilan itu,” kata Modric, menyadari bahwa kompetisi di duniya sepak bola sangat ketat dan selalu penuh kejutan.
Apa Selanjutnya Real Madrid?
Dengan segudang tantangan di depan, Real Madrid kini harus memfokuskan diri untuk bangkit dalam pertandingan-pertandingan mendatang. Setelah kekalahan ini, mereka akan menjamu Celta Vigo di Copa del Rey. “Ini akan menjadi kesempatan bagi kami untuk menunjukkan karakter sebenarnya,” tegas Ancelotti kepada timnya, mengingatkan bahwa kebangkitan adalah bagian penting dari perjalanan mereka.
Selanjutnya, mereka juga akan bertanding di LaLiga melawan Las Palmas, di mana hasil positif sangat diharapkan. “Kami perlu menemukan kembali kemenangan dan memperbaiki fokus tim,” kata Ancelotti.
Para pemain harus mengambil pelajaran berharga dari pengalaman pahit di final Supercopa dan tidak membiarkan kekalahan ini membayangi mental mereka. Secara keseluruhan, Ancelotti berharap agar timnya segera bangkit dan kembali menunjukkan performa terbaik. “Kami memiliki potensi besar dalam tim ini.
Kami hanya perlu bersatu dan kembali bekerja keras,” ujarnya. Dengan keyakinan yang tinggi, Ancelotti menyiratkan bahwa dirinya percaya pada kemampuan para pemain untuk beradaptasi dan mendapatkan hasil yang lebih baik ke depannya.
Saat Real Madrid melanjutkan pertandingan di LaLiga dan Copa del Rey, harapan para penggemar tetap tinggi. Mereka menginginkan tim kesayangan mereka untuk bangkit dari keterpurukan dan bersaing di level tertinggi. “Setiap tim mengalamimeperjuangan dan kekalahan. Ini adalah bagian dari proses,” Ancelotti menyimpulkan.
Sebagai salah satu pelatih terbaik di dunia, Ancelotti percaya bahwa setiap pemain memiliki peran penting dalam kesuksesan tim. “Kami harus bekerja sama, berjuang, dan tidak menyerah,” tegasnya. Dengan sikap positif dan keinginan kuat untuk belajar dari kesalahan, Madrid diharapkan dapat kembali ke jalur kemenangan.
Kekalahan ini, meski sangat menyakitkan, diharapkan menjadi motivasi bagi Real Madrid untuk bangkit dan memperlihatkan karakter juara mereka. “Kami akan kembali lebih kuat,” ucap Modric, menutup dengan harapan dan keyakinan bahwa tim ini akan menemukan jalan menuju kesuksesan, lebih dari sekadar menebus hasil buruk yang terjadi.
Buat kalian, jangan sampai ketinggalan mengenai informasi menarik dan terupdate seputar berita Sepak Bola.